Salah satunya bintang Belgia, penjaga gawang Thibaut Courtois tidak diundang ke Euro 2024. Pelatih Domenico Tedesco juga memaparkan argumen pencorengan Courtois.
Tedesco pilih penjaga gawang Koen Casteels (Wolfsburg), Thomas Kaminski (Luton Town), Matz Sels (Nottingham Forest), untuk bela Belgia di Euro 2024.
Antara beberapa penjaga gawang Belgia, Courtois sebetulnya jadi kiper yang tersukses. Di mana saja main di tingkat club, ia selalu bawa keberhasilan.
Paling akhir, bersama Real Madrid, Courtois menolong team bimbingan Carlo Ancelotti raih keberhasilan Liga Champions untuk ke-15 kalinya. Tetapi, sekian hari selanjutnya, namanya malah diconteng dari tim Belgia yang tampil di Euro 2024.
Sebagai pertanyaan, kenapa pemain berumur 32 tahun itu tidak bersama Belgia sepanjang kompetisi yang berjalan satu bulan itu?
D ikutip dari FourFourTwo, pelatih Belgia Domenico Tedesco memandang penjaga gawang itu tidak seutuhnya bugar. Karena itu, bekas penjaga gawang Chelsea itu tidak ditempatkan ke tim 26 pemain.
Kebalikannya, Tedesco memutuskan untuk panggil Koen Casteels, Thomas Kaminski, dan Matz Sels. Bos Belgia pilih yang pertama untuk mengawali laga pembuka group E Euro 2024 menantang Slovakia.
Sesudah cuma tampil 5 kali selama musim, Courtois alami luka ligamen serius pada Agustus. Dia harus mangkir di beberapa musim 2023-2024. Penjaga gawang Kepa Arrizabalaga dan Andrey Lunin share pekerjaan untuk juara La Liga itu.
Tetapi, Lunin kurang bugar pada final Liga Champions, 1 Juni kemarin. Courtois juga menjaga gawang Madrid. Dia tampil menarik dan mengantar club Spanyol itu juara Liga Champions untuk ke-15 kalinya.
Tedesco merinci argumen tinggalkan Courtois pada sebuah pertemuan jurnalis. “Ia jujur dan terang,” kata pelatih Belgia kelahiran Italia itu.
“Ia paling mengenali badannya, dan bermain tiap tiga atau empat hari sepanjang sebuah kompetisi berlainan . Maka, saat pertimbangkan semuanya, kami tidak berpikiran ia siap untuk Euro. Sudah pasti, kami saat ini berencana pemain yang dapat bermain,” tambah Tedesco, pelatih berpaspor Jerman dan Italia ini.
Pantas ditulis , Courtois dan si pelatih alami jalinan yang susah semenjak Tedesco dipilih sebagai kepala pelatih pada Februari tahun kemarin. Banyak faksi bertaruh, pencorengan Courtois memiliki sifat diplomatis.
Tedesco menunjuk Romelu Lukaku sebagai kapten sepanjang laga kwalifikasi Euro 2024. Courtois juga ingin ban kapten tersebut. Penjaga gawang yang sudah bela Belgia di dalam 102 pertandingan itu dikasih tahu jika ia akan menggunakannya pada laga selanjutnya, sekian hari selanjutnya.
“Bukti jika saya tak lagi rasakan animo dari liga dan pelatih membuat suatu hal meletus pada diri saya,” kata Courtois ke Sporza.
“Pelatih tidak berusaha cari jalan keluar tapi cuma menjelaskan ia akan bercerita segala hal ke jurnalis. Ia ingin menekan saya supaya tidak pergi dan memberikan ancaman saya,” kata Courtois, penjaga gawang berumur 32 tahun ini.
Belgia pada pertandingan pertama di Euro 2024 harus menanggung derita kekalahan. Mereka roboh 0-1 pada tangan Slovakia.