quotesfromtopinsurers.comĀ – Dikutip dari situs slot mgo777, Tubuh Pertanahan Nasional (BPN) Jawa Timur bersama Instansi Wakaf dan Pertanahan Pengurus Daerah Nahdlatul Ulama (LWP PWNU) Jawa timur lakukan diskusi kerja berkaitan dengan pemercepatan sertifikasi tanah wakaf yang terdapat di daerah di tempat.
Kepala Tubuh Pertanahan Nasional (BPN) Jawa Timur Asep Heri di Surabaya, Minggu menjelaskan rapat ini mempunyai tujuan untuk merajut kolaborasi untuk pemercepatan sertifikasi tanah wakaf produktif untuk kemandirian Nahdalathul Ulama (NU).
“Jadi pemercepatan sertifikasi tanah wakaf produktif ini ialah kewajiban negara lewat kantor pertanahan kabupaten kota se-Provinsi Jawa Timur untuk memberi kejelasan hukum ke tanah wakaf yang masih belum mempunyai sertifikat,” ucapnya.
Dia mengharap tanah wakaf yang masih belum bersertifikasi supaya selekasnya dapat diolah dan memberikan instruksi ke semua barisan yang terdapat di BPN Jawa Timur untuk segera menuntaskan sertifikat wakaf dan tempat beribadah yang lain.
Dia sampaikan sasaran pemercepatan sertifikat tanah wakaf di Propinsi Jawa Timur sejumlah 80.000 sektor.
“Sasaran 80.000 itu bukan tanpa argumen, karena jumlah dusun atau kelurahan di Propinsi Jawa Timur itu ada 8.000 dusun atau kelurahan. Bila ada 10 mushola atau pondok pesantren setiap dusun karena itu keseluruhan dari dusun atau kelurahan di Propinsi Jawa Timur dikali 10 karena itu ada 80.000 tanah wakaf yang dapat disertifikatkan tanah wakafnya,” ucapnya.
Selainnya pemercepatan Kakanwil BPN Propinsi Jawa Timur, Asep Heri mengharap supaya PBNU dengan BPN bisa mengelompokkan tanah wakaf produktif dan tidak.
“Finalisasi dari kita tidak cuma memberi kejelasan hukum pada tanah wakaf, tapi kita akan mengelompokkan mana tanah wakaf yang hendak jadi sentral rekreasi ekonomi dan yang mana tidak, menjadi alokasi tanah wakaf yang hendak disertifikatkan harus juga terang alokasinya,” ucapnya.
Wakil Ketua PWNU Jawa timur Mustain yang bekas Ketua LWP PWNU Jawa timur memperjelas jika PWNU Jawa timur akan selekasnya mengeluarkan surat perintah ke PCNU untuk pergerakan pemercepatan sertifikasi, karena LWP PWNU Jawa timur siap bekerjasama dengan BPN Jawa timur.
“Apalagi, Menteri ATR/BPN Nusron Top melihat penandatanganan nota kesepakatan (MoU) di antara Kantor Daerah (Kanwil) BPN Propinsi Jawa timur dengan Pengurus Daerah Nahdlatul Ulama (PWNU) Jawa timur tonton MoU sertifikat tanah di Jawa timur pada 21 November 2024. Disamping itu, setengah LWP di Jawa timur telah mempunyai Team Pendorong Wakaf,” ucapnya.
Datang juga dalam Rapat Kerja LWP PWNU Jawa Timur ini Ketua LWP PWNU Jawa timur, H Shodiqun A. Karim, Ketua Tanfidziyah PWNU Jawa timur KH Musta’in, Ketua LWP PBNU Mardani Semua Kepala Kantor Pertanahan Se Jawa Timur, dan Kepala Sektor Kanwil BPN Propinsi Jawa Timur.